Asbak Band
Asbak, grup band beraliran pop alternatif . band ini
beranggotakan Arthur (vokal), Capoenk (gitar), Rully (gitar), Jezzy
(bass), dan Iman (drum). Band yang berdiri pada 13 Januari 2008 ini berawal dari band SMA.
Mereka rajin mengisi acara-acara di sekolah dan mengikuti festival band.
Beberapa festival yang pernah mereka ikuti antara lain festival band
antar pelajar se-Jabotabek di Mercubuana tahun 1999 (masuk 10 besar) dan
juara 3 Festival band STIE Nusantara,
Keinginan rekaman tercapai setelah masuk album kompilasi Slankers
Jakarta 1. Kesempatan semakin berkembang setelah mereka sering mengisi
event slankers party hingga akhirnya menjadi opening act Slank pada
Slank Demon Crazy di Ancol tahun 2000.
Seiring makin dewasa, mereka juga makin berkembang. Di awal tahun
2006 mereka terpilih sebagai band indie terbaik Radio Oz Bandar Lampung
dan di pertengahan tahun 2006 masuk 10 besar finalis LA lights Indie
Festival mewakili Radio Ardan Bandung.
Tahun 2008, Asbak merilis album perdana mereka, MEMBUATMU CINTA
PADAKU. Album ini berisi 10 lagu dengan tema umum mengenai cinta.
terus maju dalam berbagai hal
Demi menggapai hasil yang lebih baik, Asbak Band membentuk formasi baru.
Diantara personelnya ada beberapa wajah baru yang lebih segar dan lebih
bersemangat. Mereka adalah Reka (new vokalis), Hendra(Gitar), Dany (Drum), Kupis (bass) dan Capoeng sendiri (Lead Gitar).
Sebagai band yang pernah mengeluarkan album sebelumnya, Asbak Band
memang tidak terlalu sulit untuk bisa eksis di belantika musik
Indonesia. Band yang bentuk pada 13 Januari 2008 ini sebelumnya diawaki
oleh Arthur (vokal), Jazzy (bass) Capoeng (gitar), Rully (gitar).
Menurut Capoeng, otak sekaligus sesepuh dari Asbak itu, mereka yang
keluar dari Asbak Band karena mendapati perbedaan fisi dan misi ke
depan. Ada beberapa point alasan yang membuat Capoeng memutuskan untuk
mencari vokalis baru yang lebih baik untuk melangkah ke depan.
“Selama ini kami berempat, menanam bibit yang baik di NAGASWARA, ketika
kami mendapat tawaran dari label lain dengan iming-iming yang
menggiurkan, saya sebagai personel lama di sini tidak begitu saja
menerimanya, karena kami saat ini tinggal memetik jerih payah yang
selama ini telah ditanam,” terang Capoeng.
Walau Arthur, Jazzy dan Rully cabut dari Asbak, namun mereka tetap
berteman. Karena kalau mereka sama-sama sukses, pertemanan tetap ada
dalam kebahagiaan. “Aku bilang, ya kalau kalian cabut dan sukses duluan,
jangan lupa sama kita-kita,” ungkap pencipta lagu asal Surabaya itu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar